Wednesday 26 December 2012

Daftar Istilah Grafika (percetakan)



A .
Analog  : Pengiriman data sebagai gelombang yang bermacam-macam, lawan dari digital.
Aniline : Larutan berdasar minyak (cepat kering) yang digunakan dalam proses persiapan bahan celupan dan tinta.
Art : Ilustrasi atau grafik apapun yang digunakan dalam lempengan untuk dicetak.
ASCII : Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi. Cara untuk menyimpan file teks yang memungkinkan teks untuk dipindahkan ke software lainnya.


B
Back up  : Mencetak sisi kedua di lembaran setelah sisi pertama telah dicetak.
Baseline  : Garis khayal dimana huruf yang telah dicetak didudukkan.
Binding : Bermacam-macam cara untuk mengamankan bagian yang dilipat menjadi satu dan atau mengikatnya ke sebuah sampul, untuk dijadikan satu buah buku.
Bit : Digit biner, satuan terkecil yang membawa informasi elektronik.
Bitmapped image :
gambar yang terdiri dari titik-titik pada sebuah jaringan.
Blanket  : bantalan berlapis karet, ditempelkan pada sebuah silinder dari mesin pencetak offset, yang menerima gambar bertinta dari plat lalu memindahkannya ke permukaan untuk dicetak.
Bleed : gambar yang tercetak melewati batas potong kertas, sehingga ketika sedang dipotong, gambarnya diperpanjang sampai ke tepi halaman.
Blueline :
Bukti dari film, sebelum plat pencetak dibuat. Ditunjukkan salinannya, temasuk foto, karena itu akan muncul di bagian yang dicetak; memperlihatkan kerusakan warna.
Boldface :
Huruf cetak yang lebih tebal dan lebih gelap dari huruf cetak yang biasa.
Bullet :
Titik-titik solid yang digunakan untuk menekankan daftar kata-kata atau istilah.
Byte :
Bilangan bit berurutan yang komputer urus sebagai satuan; istilah yang diciptakan IBM.

C
Caliper : Pengukuran ketebalan kertan yang ditunjukkan dalam ribuan inci atau milimeter.
Camera ready : Siap untuk difotokoppi atau bagi film untuk dicetak.
Character count :
1. bilangan rata-rata dari huruf per pika untuk font tertentu. 2. proses menghitung huruf dan spasi dalam sebuah naskah untuk menentukan daerah yang akan ditempatinya ketika huruf disusun.
Choke : Teknik mengurangi sedikit ukuran dari sebuah gambar untuk menciptakan hairline trap atau untuk menggaris bentuk. Juga disebut susut dan kurus.
CMYK : Cyan, magenta, yellow, black. Model warna yang digunakan pada percetakan, dapat dijadikan warna utama: semua warna pada bagian cetak terbuat dari beberapa kombinasi dari empat warna tersebut.
Coated paper :
Kertas dengan lapisan yang memberikan penutup yang halus, yang berkisar antara seperti kulit telur ke mengkilat.
Collate : untuk menggabungkan bagian-bagian terpisah atau menyatukan lembaran buku dalam urutan yang benar untuk dijilid.
Color space : Jarak dari warna yang dijelaskan dengan model warna tertentu.
Complementary colors :
Warna-warna yang berlawanan satu sama lain pada roda warna.
Composition :
1. Pengaturan elemen tidak lebih dari bingkai suatu gambar. 2. Proses dari mengatur huruf dan gambar disebuah halaman.
Condensed type : 
Typeface yang sempit, kurus.
Continuous-tone : Tonal graduation yang solid dan tidak dibuat oleh pola titik.
Contrast  : Derajat sifat warna di sebuah foto dari highlight ke bayangan.
Copy  :
1. Untuk menjiplak atau menyalin suatu benda. 2. Huruf dan gambar yang akan digunakan untuk menghasilkan publikasi. 3. Naskah atau informasi yang akan disusun hurufnya.
Copy-ready  :
Siap untuk difotokopi.
Crop  :
Untuk membingkai keluar bagian dari gambar yang tidak akan dicetak.
Cursor :
Menempatkan tanda di monitor komputer.
Colour separations : Pembagian dari barang asli yang beraneka-warna atau line copy menjadi proses warna dasar (atau utama) yaitu kuning, magenta, cyan dan hitam. Ini tidak boleh dibingungkan dengan warna dasar optis; merah, hijau dan biru.

D
Desktop publishing 
Lihat penerbitan elektronik.
Densitometer Alat yang digunakan untuk mengukur kepadatan. Densitometer pantulan mengukur cahaya yang dipantulkan dari kertas dan permukaan lainnya; densitometer transmisi mengukur cahaya yang dipancarkan melalui film dan bahan-bahan lainnya; Alat optik yang digunakan oleh pencetak dan fotografer untuk mengukur dan mengontrol kepadatan warna.
Digital
Penggunaan nol dan satu untuk menampilkan informasi.
Digital printing : Percetakan digital yang menggabungkan gambaran laser atau LEDs dengan drum plat dan tinta tipe baru, percetakan digital bermacam-macam dari desain offset tradisional ke versi kecepatan tinggi dari printer laser menawarkan berbagai macam keistimewaan dan kualitas mencetak. Percetakan digital tidak hanya menampilkan dokumen anda langsung pada mesin pencetak tapi juga mengotomatiskan pengaturan dokumen dan mempersiapkan dengan menghilangkan persiapan film dan kalibrasi film, plat dan tinta berdasar air. Mesin pencetak ini (beberapa lebih mirip mesin fotokopi) membawa percetakan profesional lebih dekat ke desktop dengan perubahan haluan yang cepat, harga ringan, pada permintaan khusus percetakan empat warna. Percetakan digital cocok untuk penerbitan singkat dari pekerjaan empat warna dimana pengaturan halaman tersendiri diperlukan. Percetakan digital yang baru mulai berkembang menyimpan banyak kemungkinan karena teknologi komputer, laser, plat pencetak dan tinta terus-menerus berkembang.
Density : (1) Berkenaan dengan tinta, ketebalan relatif pada permukaan dari tinta cetak. (2) Berkenaan dengan warna, kemampuan relatif dari warna untuk menyerap warna yang dipantukan darinya atau block light yang melewatinya. (3) Berkenaan dengan kertas, keketatan atau kelonggaran relatif dari serat kertas.
Density Range : Perbedaan diantara daerah tergelap dan paling terang pada salinan. Disebut juga rasio kontras, jarak salinan dan jarak sifat warna.
Density : Derajat dari sifat warna, berat dari kegelapan atau warna didalam sebuah foto atau reproduksi; dapat diukur dengan densitometer. Referensi, densitometer.
DPI : Titik per inci. Ukuran dari layar dan resolusi keluaran.
Drive :
Bagian dari sistem komputer yang membaca informasi tersimpan.
Dummy :
Tataruang dari terbitan, digunakan sebagai pembimbing untuk salinan akhir.
Duotone :
Reproduksi halftone dwi-warna.
Duplicate :
Meniru yang asli; membuat salinan yang persis.

E
Electronic or desktop publishing : Menggunakan personal computer untuk menyiapkan terbitan sampai pada tahap siap-kamera atau siap plat
.
Embedded graphics :
Sama seperti grafik yang diimpor.
Enamel :
Bahan pelapis yang dipakaikan kepada beberapa kertas oleh pabrikan.
EPS :
Encapsulated PostScript. Format untuk menyimpan grafik PostScript menjadi tergabung dengan dokumen lain. Baik untuk grafik vektor.
Etch : Etsa, penggunaan bahan kimia untuk memahat lukisan pada logam, kaca atau film; Proses menghasilkan lukisan pada plat dengan menggunakan asam.

F
Film :
Plastik tipis tembus pandang yang dilapisi dengan emulsi fotografis.
Flush left, flush right :
sejajar dengan garis tepi kiri atau garis tepi kanan.
Font :
Bermacam-macam huruf cetak tertentu yang lengkap, seperti Times Roman. Termasuk alfabet, nomor, tanda baca, dan huruf spesial.
Flexography : Proses pencetakan huruf yang berputar dari karet atau plat fleksibel dan menggunakan tinta cepat kering. Sebagian besar digunakan untuk pengemasan.

G
Galley :
Bukti tahap awal, biasanya untuk memeriksa huruf cetak.
Generation : Setiap tahap yang berhasil dari persiapan setelah salinan asli telah diserahkan.
Gigabyte (Gb) :
1,024 megabytes.
Gripper :
Bagian dari mesin cetak yang menahan kertas. Tiada gambar yang bisa dicetak sepanjang tepi gripper pada kertas.
Gravure : Proses pencetakan berputar dimana gambar digoreskan pada plat logam yang dipasang di sebuah silinder. Silinder tersebut kemudian berputar melalui palung tinta pencetak setelah dimana permukaan yang digoreskan dibersihkan oleh sebuah bilah yang membuat daerah non-gambar bersih. Kertasnya kemudian dilewatkan diantara dua rol mesin dan ditekan pada silinder yang telah digores menyerap tintanya keluar.

H
Halftone :
peniruan dari sebuah foto atau lukisan dimana warna abu-abu dirubah menjadi susunan titik kecil. Sebuah halftone tidak mempunyai bayangan kelabu – hanya konsentrasi lebih besar atau lebih kecil dari titik-titik hitam.
Hickey :
Ketidaksempurnaan cakupan tinta, biasanya karena kertasnya, kotoran, atau partikel tinta kering di mesin cetak.
Hue :
Berkenaan dengan nama-nama warna.
I
Image :
Penampilan bergambar.
Imagesetter :
Mesin yang menghasilkan keluaran resolusi tinggi dari arsip elektronik pada kertas atau film RC.
Imported graphics :
Grafik yang dibuat di satu program dan diletakkan di program lainnya.
Impression :
Tekanan dari huruf cetak, plat, atau lapisan penutup selagi bersentuhan dengan kertas pada mesin cetak.
Impression cylinder : Silinder dari mesin pencetak yang membawa kertas menjadi bersentuhan dengan plat pencetak atau silinder blanket.
Impose : untuk mengatur halaman lengkap, pada komputer atau dalam pasteup, jadi ketika lembaran yang dicetak dilipat mereka akan dalam urutan nomor yang benar.
Intaglio Printing : metoda mencetak dimana pembawa gambar merupakan permukaan dengan dua tingkat, dimana daerah bertinta lebih rendah daripada daerah tidak-bertinta. Gravur dan pahatan merupakan bentuk umum dari intaglio. Disebut juga recess printing.
Italic type :
Huruf cetak yang miring kedudukannya.

J
Job number :
Nomor pengenal yang diberikan ke pekerjaan anda oleh Departemen Percetakan.
Job Order : Spesifikasi yang diberikan sebagai patokan untuk pelaksanaan pekerjaan
Justified :
Sejajar dengan garis tepi kiri dan garis tepi kanan.

K
Kerning :
Mengatur jarak diantara huruf-huruf.
Keyline :
Peraturan yang menunjukkan dimana daerah yang terbalik atau blok warna solid seharusnya berada.
Kilobyte :
1,024 bytes.
Knockout :
Daerah warna latar-belakang yang tidak tercetak dalam warna tersebut.

L
Laminate : Lembaran tipis plastik tembus pandang (pelapis) biasanya dipakaikan ke lembaran tebal (sampul, kartu pos, dll) membuat perlindungan terhadap cairan dan penggunaan berat, dan biasanya memberi tekanan pada warna yang ada, membuat efek mengkilap (atau lensa).
Laser : 1. Light Amplification by Stimulation of Emitted Radiation; pancaran cahaya yang kuat. 2. Salinan keluaran dari printer laser.
Layout :  Sampel dari barang asli yang menyediakan (menunjukkan) posisi dari pekerjaan mencetak (arah, instruksi) yang diperlukan dan diinginkan. Cara membawakan yang memperlihatkan penempatan dari semua elemen, roughs, thumbnail, dll., dari artikel tercetak final yang akan dicetak.
Leaders : Jajaran dari garis-garis dan titik-titik.
Leading (diucapkan ledding):
Pengadaan jarak vertikal, maksudnya, diantara garis dari huruf cetak; kadang-kadang disebut line spacing.
Letterpress : Proses mencetak timbul dimana sebuah gambar diangkat lalu diberi tinta untuk menimbulkan cetakan; cetakan tersebut kemudian dipindah dengan meletakkan kertas terhadap gambar dan melakukan tekanan.
Line length :
Lebar dari sebuah garis pada huruf cetak, dalam pika.
Line screen :
Frekuensi dari titik-titik yang membuat sebuah warna atau halftone.
Lithography : proses mencetak berdasarkan prinsip alami dari keengganan air terhadap pelumas/gemuk. Plat pencetak yang disiapkan secara fotografis ketika dibuat diperlakukan secara kimiawi sehingga gambarnya akan menerima tinta dan menolak air.
LPI :
Lines per inch. Sama dengan line screen.

M
Makeready  : (1) Semua kegiatan yang diperlukan untuk mempersiapkan mesin pencetak atau mesin lainya untuk berfungsi bagi pekerjaan mencetak atau menjilid tertentu, sambil dibandingkan dengan produksi penerbitan. Disebut juga setup. (2) Kertas yang digunakan dalam proses makeready dalam produksi pada tahap apapun. Kertas makeready merupakan bagian dari limbah atau kerusakan. (3) Proses menyesuaikan plat final di mesin pencetak untuk disetel atau memodifikasi permukaan plat.
Mechanical : Salinan camera-ready. Disebut juga papan kesenian, kesenian camera-ready, atau pasteup.
MB :
Megabyte. Satuan pengukuran yang menyebutkan jumlah ruang elektronik.
Moire : Pola halftone yang tidak diinginkan yang dihasilkan oleh sudut yang tidak tepat dari overprinting layar halftone.
Mesh : (mata) lubang (pada sebuah layar). m. of a net mata jala.
Mock-up :  lihat dummy.
O
Offset :
1. Proses mencetak yang menggunakan blanket tingkat menengah pada sebuah silinder untuk memindahkan gambar dari plat ke blanket lalu ke gambar. 2. Gambar dari tinta yang dipindah dari satu lembar tercetak ke lembar satunya. 3. Metoda mencetak yang paling sering digunakan, dengan jalan bahan yang dicetak tidak menerima tinta langsung dari plat pencetak tapi dari silinder pertengahan yang disebut blanket yang menerima tinta dari plat dan memindahkannya ke kertas.
One-bit graphic :
Grafik dengan hanya dua warna-hitam dan putih.
Orphan :
Baris terakhir dari paragraf ketika hanya mengandung satu kata.
Outlined image :
Sama dengan vector graphic.
Overprint :
Mencetak diatas lembaran yang telah dicetak sebelumnya.
Offset Lithography : metoda mencetak tidak langsung dimana gambar yang diberi tinta di plat-mesin cetak dicetak pertama kali ke blanket karet, lalu mengoffset impresi yang telah diberi tinta ke lembaran kertas.
Offset Paper : Istilah untuk kertas buku yang tidak dilapis.
Offset Printing : teknik mencetak yang memindahkan tinta dari plat ke blanket lalu ke kertas daripada langsung dari plat ke kertas.

P
Page layout software :
Software yang memungkinkan pengaturan elektronis dari halaman-halaman.
Pasteup :
Lihat mechanical.
Perfect bind
Halaman ditahan bersama dan dipasang ke sampul yang dililitkan dengan perekat fleksibel.
Photoshop :
Program untuk memanipulasi grafik bitmap, seperti hasil scan. Dibuat oleh Adobe.
Pica :
Satuan pengukuran, kira-kira 1/6 inci.
Paper plate : pekerjaan pendek plat pencetak ofset dimana bahan bisa diketik langsung.
PICT :
Format grafik.
Pin Register : Teknik mencatat separasi-separasi, flat-flat dan plat pencetak dengan menggunakan lubang kecil, semua dengan diameter sama, di ujung kedua flat dan plat.
Pix or pics : Fotografi.
Pixel :
Elemen gambar: elemen yang mempunyai ciri tersendiri terbaik yang dapat diperlihatkan pada layar video.
Plate Cylinder : Silinder pada mesin pencetak dimana plat dipasang.
Plate : Reproduksi dari huruf cetak atau potongan dalam logam, plastik, karet, atau bahan lainnya, untuk membentuk sebuah plat mengandung permukaan mencetak relief, planografi atau intaglio.
Plate Finish : Pengikat, sampul atau bristol stock apapun dengan hasil akhir yang sangat halus yang didapat dari calendaring.
Plate maker  : (1) Pada percetakan kilat, proses kamera yang membuat plat secara otomatis dari mekanikal. (2) Pada lithografi komersil, sebuah mesin dengan bingkai hampa udara digunakan untuk menyingkapkan plat terhadap film.
Plate making : Membuat plat pencetak dari sebuah film atau flat termasuk persiapan dari permukaan plat, pembuatan peka cahaya, menyingkapkan terhadap plat, pengembangan atau pemrosesan, dan lapisan penutup.
Plate ready Film : Film negatif atau positif yang ditelanjangi disiapkan penuh untuk pembuatan plat.
Plate ready : Siap untuk dibuat plat pencetak.
Platform :
Piranti yang menjalankan sistem operasi komputer tertentu, seperti Windows, UNIX, Mac, OS, Solaris, and NeXT.
Point :
Satuan ukuran, kira-kira 1/72 inci; 12 point sama dengan satu pika.
Point size :
Lihat type size.
PostScript :
Bahasa yang menjelaskan teks, grafik, dan gambar pada sebuah halaman untuk tontonan layar atau percetakan.
PMS :
Pantone Matching System. Sistem warna tinta yang menjadi standar bagi industri seni grafik Amerika Utara.
PMT:
Photo-mechanical transfer. Metoda reproduksi pada kertas line art atau foto untuk dicetak. Dapat diletakkan langsung pada pasteup.
Preflight :
Proses memeriksa perintah mencetak yang akan datang untuk memastikan semua elemen untuk menghasilkan pekerjaan telah ada.
Printer font :
menggambarkan penampilan dari font karakter terhadap printer.
Process color :
Warna yang dicetak menggunakan dua atau lebih plat halftone untuk mendapatkan warna-warna menengah. Dari empat sampai delapan warna digunakan untuk menghasilkan tingkat menengah.
Plates : Gambar dari bahan yang akan dicetak dihasilkan melalui cahaya berintensitas tinggi melalui negatif ke logam atau lembaran kertas yang telah disiapkan. Hasil dari plat kemudian ditaruh di mesin pencetak dan berfungsi dengan memindahkan tinta ke blanket karet yang, pada gilirannya, memindahkan tinta tersebut keatas stok (kertas) itu adalah penerbitan.
Press Proof : bukti yang dibuat pada mesin pencetak menggunakan plat, tinta dan kertas khusus untuk pekerjaan ini. Disebut juga strike off dan trial proof.
Proof :Lembaran penguji yang dibuat untuk mengungkapkan kesalahan atau cacat, memperkirakan hasil dari mesin pencetak dan mencatat bagaimana pekerjaan mencetak yang diinginkan tampil ketika selesai.
Proof : Impresi dari susunan huruf cetak atau blok, diambil untuk pemeriksaan dan koreksi, dari sebuah plat litografik untuk memeriksa ketepatan tataruang, bahan huruf cetak, sifat warna dan reproduksi warna.

R
Rag bond
: Kertas dengan dari 25 ke 100 persen isi serat katun.
Ragged left :
Huruf cetak yang sejajar dengan garis tepi kanan.
Ragged right :
Huruf cetak yang sejajar dengan garis tepi kiri.
RAM :
Random Access Memory: sistem penyimpanan massa dengan koordinat horizontal dan vertikal yang menyediakan akses cepat ke lokasi penyimpanan apapun.
RC paper :
Lihat silvers.
Recycled paper :
Kertas yang terdiri dari sedikitnya 20 persen bahan pasca-konsumsi (Definisi Negara Bagian Iowa).
Reel : Gulungan utama dari kertas setelah keluar dari mesin pembuat kertas. Gulungan tersebut dalam lebar yang asli kemudian dipotong menjadi gulungan lebih kecil.
Reflective copy :
Salinan dari bahan buram, seperti kertas, dimana cahaya harus dipantulkan dari permukaan untuk menghasilkan salinannya.
Register :
Pejajaran tepat dari dua atau lebih gambar pada permukaan yang sama.
Registration marks : Cross hair yang digunakan pada percetakan beranekawarna untuk membantu memeriksa kesejajaran dari warna yang dicetak secara berurutan
.
Resolution :
Tonal resolution: jumlah dari corak kelabu suatu alat dapat menggambarkan. Dijelaskan dalam lines per inch (lpi). Spatial resolution: jumlah dari titik yang digunakan untuk menghasilkan suatu gambar. Dijelaskan dalam dots per inch (dpi).
Reverse :
huruf cetak atau gambar yang merupakan warna dari kertas, dengan tinta sebagai latar belakangnya.
RGB :
Red, green, blue. Suatu model warna.
RIP :
Raster image processor. Menterjemahkan bahasa PostScript untuk imagesetter.
ROM :
Read Only Memory: semi-konduktor yang telah diprogram dengan isi yang tidak bisa dirubah dengan perintah apapun.
Rotary press : Jaringan atau kumparan yang memberi makan mesin pencetak menggunakan plat pencetak bengkok yang dipasang pada plat.
Rule :
Garis lurus pada bahan tercetak.
Running head :
Judul atau nama bab yang diulangi dipuncak tiap halaman.
Raddle stitch  menjilid dengan menstaple sepanjang lipatan sampul melalui lipatan tengah.

S
Sans serif : Tanpa serifs.
Saturation :
Kemurnian atau intensitas relatif dari suatu warna.
Scale : Memperhitungkan persen pembesaran atau pengurangan sebuah foto dan kesenian yang akan dihasilkan.
Scan :
Metoda dimana gambar analog, seperti foto, dirubah menjadi gambar digital, seperti file TIFF, di sebuah komputer.
Scanner : alat digital yang menggunakan sensitifitas cahaya untuk merubah gambar atau teks menjadi pola titik-titik yang dapat dimengerti dan disimpan oleh komputer. Untuk mendapatkan kualitas yang bisa diterima ketika menscan foto, sedikitnya 64 grey scale diperlukan.

Screen : 1. Serangkaian pola titik-titik atau garis-garis buram dengan halus. 2. Proses menambahkan tekstur, pola, atau warna kepada tataruang. 3. filter optis dengan pola khusus untuk memecah gambar continuous-tone menjadi serangkaian titik-titik.
Screen font :
Menggambarkan penampilan dari karakter font kepada komputer.
Screen Printing : metoda mencetak dengan menggunakan spons untuk memaksa tinta melalui kumpulan lubang kain dan suatu stensil.
Screen Ruling : Sejumlah jajaran atau barisan titik-titik per inci atau sentimeter di layar untuk membuat warna layar atau halftone. Disebut juga line count, ruling, screen frequency, screen size dan screen value; suatu pengukuran menyamakan jumlah dari garis atau titik per inci pada layar halftone.
Self-cover : Sampul yang terbuat dari kertas yang sama dengan halaman teks.
Separations : (1) Biasanya dalam arena proses empat warna, memisahkan film yang mengandung gambar dari satu warna tertentu per bagian film. Hitam, Cyan, Magenta dan Kuning. Dapat juga memisahkan warna PMS tertentu melalui film. (2) Empat layar yang cocok dengan persentasi cyan, magenta, kuning, dan hitam yang digunakan untuk menjelaskan warna yang digunakan untuk menciptakan warna cetakan akhir, biasanya untuk foto berwarna.
Serif :
Garis pendek diakhir coretan dalam karakter huruf cetak.
Shade :
Dibuat dengan menambahkan hitam atau warna komplementer terhadap hue.
Sheet :  satu lembar kertas. Pada pekerjaan poster merujuk pada jumlah dari kumpulan Double Crown dalam poster ukuran penuh.
Sheet fed : mesin cetak yang mencetak lembaran tunggal kertas, bukan gelondongan.
Show-through :
ketika dicetak pada sisi belakang kertas dapat dilihat menembus kertas dibawah cahaya normal.
Signature :
Lembaran yang mempunyai sampai 32 halaman yang dicetak diatasnya; kemudian dilipat menjadi ukuran akhir dan dipotong. Sebuah huruf atau bilangan dicetak dihalaman pertama dari setiap bagian dari sebuah buku dan digunakan sebagai pembimbing ketika sedang menyusun dan menjilid.
Silvers :
Kertas berlapis perak dimana huruf cetak beresolusi tinggi dicetak.
Specs or specifications : Informasi yang diperlukan untuk menghasilkan pekerjaan; termasuk typeface, ukuran, lipatan, kertas, warna tinta, dan jumlah
.
Spread : (1) Dua halaman yang berhadapan dan didesain sebagai satu visual atau unit produksi. (2) teknik untuk sedikit memperbesar ukuran sebuah gambar untuk menyelesaikan perangkap hairline tehadap gambar lain. Disebut juga fatty; gambar film yang lebih besar dari gambar aslinya untuk mengakomodasi ink trapping. Referensi, trapping.
Spot Color or Varnish : (1) Satu tinta atau pernis dipakaikan pada bagian sebuah lembaran, dibandingkan dengan flood atau painted sheet. (2) Daerah kecil dicetak dengan warna sekunder.
Stock : Kertas yang akan dicetak
Stripping :
Penyusunan film pada plat, sebagai persiapan untuk pembuatan plat.
System :
Hampir mirip dengan platform. Kadang-kadang digunakan untuk menggambarkan platform lebih detil. Juga digunakan dengan bebas untuk merujuk pada sistem operasi.
Substrate : Permukaan atau material apapun dimana mencetak bisa dilakukan.

T
Template :
Kerangka kerja untuk penerbitan, dengan garis tepi, dan spec. tata ruang.
TIFF :
Tagged Image File Format. Cocok untuk grafik bitmap.
Tiling :
Mencetak laser dari gambar yang terlalu besar menjadi bagian, dimana kemudian disatukan kembali.
Tint, or screen tint:
Dibuat dengan menambahkan putih ke hue.
Tone :
Dibuat dengan menambahkan abu-abu ke hue.
Tracking :
Mengikuti pergerakan suatu pekerjaan melalui produksi.
Trapping :
Proses mengatur ukuran dari huruf cetak atau gambar yang menyentuh satu sama lain pada lempengan cetak, jika warna mereka berbeda.
Trim : Pemotongan dari produk yang telah selesai ke ukuran yang benar. Tanda dimasukkan pada lembaran tercetak untuk menunjukkan dimana halaman harus dipotong.
Trim Marks : Tanda yang ditaruh pada lembaran untuk menunjukkan dimana harus memotong.
Trim Size : Ukurandari bahan cetakan dalam tahap akhirnya (contoh., ukuran potong akhir adalah 5 1\2 x 8)
Truetype :
Sketsa font standar yang dikembangkan sebagai pesaing font PostScript.
TruMatch :
Sistem pencocokan warna, mirip dengan Pantone.
Type size :
Pengukuran dari huruf cetak, maksudnya, dari puncak pendaki (cont., b) ke dasar menurun (cont., p) ditambah sejumlah kecil jarak diatas dan dibawah untuk mencegah garis untuk bersentuhan.
Typeface :
Perangkat lengkap huruf-huruf dengan desain khusus. Termasuk semua font dengan nama keluarga sama (mis., Times Roman, Times Bold, Times Italic, Times Bold Italic).

V
Varnish :
Lapisan pelindung tipis yang dipakaikan pada lembaran cetak.
Vector graphic :
Gambar yang diciptakan dengan menyambungkan serangkaian titik.
Vignette : Desain dekoratif atau ilustrasi yang fade to white; Fade to white atau desain dekoratif kecil atau ilustrasi. Sebuah foto atau ilustrasi dll., dimana tone akan memudar sedikit demi sedikit sampai mereka bercampur dengan permukaan dimana mereka dicetak.
Vignette Halftone : Halftone yang latar belakangnya berangsur-angsur dan dengan lancar memudar. Disebut juga degradasi.

W
Web press :
Mesin pencetak yang mencetak pada gelondongan kertas.
Web Break : Robeknya kertas selagi berjalan melalui mesin pencetak jaringan, menyebabkan operator untuk mengulangi urutan mesin pencetak.
Web Break :Robeknya gulungan web selama proses mencetak.
Web Gain : Longgarnya kertas yang tidak bisa diterima selagi melewati mesin pencetak.
Web Press : Mesin cetak yang mencetak dari gelondongan kertas, biasanya dipotong menjadi lembaran setelah dicetak. Disebut juga reel-fed press. Mesin cetak jaringan punya banyak ukuran, yang paling umum adalah mini, setengah, tiga per empat (disebut juga 8-halaman) dan penuh (disebut juga 16-halaman).
Web Press : Mesin cetak silinder dimana kertas dimasukkan dari gelondongan terus-menerus, lawannya memasukkan perlembar.
Web Tension : Istilah yang diberikan kepada ketegangan atau tarikan yang digunakan oleh mesin cetak jaringan pada gulungan jaringan.
Web : gulungan kertas yang digunakan pada jaringan atau percetakan berputar.
Weight :
Ketebalan, berat, atau kehitaman relatif dari karakter typografis, dari tipis ke ekstra bold.
Widow :
Garis yang berdiri terpisah dari paragraf yang lain diatas atau dibawah sebuah kolom atau dipermulaan atau akhir dari halaman.
Window :
Kotak yang dijadikan tempat untuk photo atau ikon dalam page layout.



2 comments:

budayakan komentar yang baik dan tidak berbau S A R A

Labels